Lena Maria, wanita yang
terlahir di Swedia, 28 September 1968 ini membuktikan bahwa keterbatasan
bukanlah rintangan untuk meraih keberhasilan. Bahkan keterbatasan adalah jalan
keluar untuk menembus ketidakterbatasan. Lena
maria adalah suatu contoh yang luar biasa mengenai kemampuan bersyukur atas apa yang dimilikinya
dan apa yang tidak dimilikinya. Ia
memiliki keterbatasan secara fisik yaitu ia tidak memiliki kedua tangan dan
kakinya panjang sebelah. Akan tetapi, ia sangat besyukur dan tidak mau
menyalahkan Tuhan atas apa yang Tuhan beri. Dan ia menggunakan yang Tuhan beri
untuk Kemuliaan nama Tuhan.
Saat usia 15 tahun Lena
mewakili sweida dalam kejuaraan renang, diusia 18 tahun Lena berhasil memperoleh
4 emas dalam kejuaraan dunia dan mampu memecahkan rekor renang gaya kupu – kupu.
Pada tahun 1996 Lena Maria meluncurkan
sebuah buku yang berjudul “Foot-Notes”yang mengisahkan suatu perjalanan
hidupnya.
Secara aspek sosial lena Maria dewasa secara aspek sosial karena ia dapat berinteraksi dengan orang lain dengan tidak minder hal tersebut karena ia telah dilatih sejak kecil untuk berinteraksi dengan orang banyak. Lena Maria juga memiliki kedewasaan secara aspek emosi yaitu ia dapat menerima apa adanya meskipun ia terlahir dalam keadaan yang tidak normal. Lena maria juga memiliki pendirian yang teguh “dibalik penderitaan terdapat kebahagiaan, dibalik ketidaksempurnaan terdapat kelebihan,ya itulah merupakan hal yang Tuhan gariskan.
Dari cerita sosok Lena Maria
kita dapat belajar dan saya pun belajar bahwa jika seandainya kita terlahir
dalam keadaan yang cacat Apakah kita bisa seperti lena maria yang tidak
menyalahkan Tuhan ? Faktanya dalam kehidupan sehari – hari kita selalu
bersungut – sunggut dalam menjalahkan hidup kita.Tuhan memiliki rancangan –
rancangan dalam hidup kita sehingga kita tidak perlu khawatir karena Tuhan
adalah teman yang selalu setia menemani kita. Dan dari motivasi Lena Maria “Saya
lebih memilih untuk bersyukur atas apa yang dapat saya lakukan, daripada kecewa
atas apa yang tak dapat saya lakukan”. Kita juga dapat belajar bahwa apa pun
yang kita lakukan,dimana pun kita laukan kita harus besyukur kepada Tuhan.